KopDar with Una and Stupid Monkey




Dear sobats maya….

Pasti banyak yang sudah ke ‘rumah’nya Una donk hari ini? Dan tentunya udah baca update dari si nona kriwil nan sering tersenyum manis ini tentang pertemuan pertama kami (KopDar) di daratan (baca: Central Park) kemarin.

Hehe… yang namanya KopDar itu emang seru lho sobs… bikin kita exciting gimanaaa gitu.
Tapi terkadang juga terselip rasa gregetan di dalamnya (baca: jika jam karetnya tuh, melarnya kelamaan! #Ngelirik mas Stumon sambil tersenyum manis, kan udah ga kesel lagi. J).

Pendapat para sahabat blogger tentang KopDar memang beragam. Ada yang dengan senang hati ketemuan dengan para sahabat dunia maya agar persahabatan itu juga berlanjut ke dunia nyata, ada yang hanya senang dan nyaman persahabatan itu bertahan di dunia antah berantah ini saja dan enggan membawanya ke daratan, ada pula yang ingin KopDar tapi kok yaaa takuuut atau gimana gituuu yaa? Dan aneka pendapat lainnya....

Setiap kita memang bebas menentukan sikap, sesuai dengan kenyamanan yang kita rasakan. Benerkan sobs? Bagiku…. Mengenal seseorang di dunia maya, dan berkesempatan membawa persahabatan itu ke realita (dunia nyata), selalu saja menyenangkan. Ujung tanya yang selama ini bersemayam di jiwa, bahwa is she/he real? Apa dia bukan sebuah robot? Akhirnya berakhir. Terbukti, bahwa orang yang selama ini chat (via yahoo, skype or event di fb) ternyata adalah benar manusia adanya. Hehe…

Hal yang sama juga berlaku di alam pikiranku terhadap pertemuan di darat dengan sahabat blogger.  Memang sih ga mungkin  menduga bahwa robotlah yang membuat postingan, tapi jelas, terselip tanya di hati terhadap para sahabat yang kurang jelas mencantumkan identitas di profilenya, misalnya saja ga jelas apakah dia male or female…

Bisa saja kan? Kita lama berteman dengan seorang sahabat, yang di blognya seolah dia cewek, eh ternyata setelah sekian lama bersahabat, dan ujung-ujungnya ternyata dia adalah seorang cowok. Whaat??? Bukan aku yang ngalamin ini sih, tapi seorang teman blogger, mengalami kisah ini….

Terus kenapa jadi bahas masalah ini ya? Kan judulnya tentang KopDar dengan Una dan mas Stupid Monkey?  Hehe….

Iya ya?? Bener juga, kok malah ngelantur ngalor ngidul ga jelas gini yaaa? Dasar Alaika ini, tah apa ntah ditulisnya!!

Ok sobs, baiklah, yuk kumulai yaaa….

Seperti yang telah dipaparkan Una di rumah mayanya… bahwa pertemuan ini terwujud setelah perencanaan matang (halah…., sampai saking matangnya kita jadi lupa menanyakan nomor telephonenya si mas stumon), melalui yahoo messenger conference chat maka sepakatlah kita untuk ketemuan di Central Park. Notulen (jiaaah) malam itu, jeng Ririe, jelas-jelas mencatat bahwa pertemuan akan dilaksanakan di depan Carefour, Central Park, jam 1an setelah Jumatan.

Maka, tibalah aku tepat waktu (jam 1.00 pm) di depan carefour. Celingak celinguk (kok kayak temannya mas stumon yang di hutan ya?) sebentar, aku berinisiatif mencari tempat duduk. Berhasil kutemukan tempat yang ‘layak’ di depan Burger King. Duduklah aku disana dengan santai sambil melanjutkan drafting postingan ini (untuk ikutan GAnya mba Nique) at the last minute. Masih via BB.

Tak lama sms dari Una masuk mengabarkan dia sudah ditempat, dan kuminta untuk menuju ke depan Burger King saja dimana aku sedang duduk. Beberapa menit kemudian, seorang gadis berkacamata dan berambut kriwil, muncul sambil melambaikan tangan.

Berdiri aku menyambutnya, senyum ramah itu terkembang, yang tentu kubalas dengan senyum riang penuh suka cita. Lalu cipika cipiki pun tak terhindari.  Kami berpelukan dan berniat kembali ke posisi meeting point yang telah kami tetapkan. Sekilas info sobs... ternyata Una tidaklah segemuk yang dia sendiri gemborkan lho.... jauh lebih kurus tuh! :)
Kekuatiran mulai menggejala saat kita menyadari tak ada tanda-tanda kehadiran dari si makhluk gunung bernama Stupid Monkey. #Nyengir @Stupid Monkey, peace mas! Jangan marah ya disebut sebagai makhluk gunung, hihi.

Lebih kuatir lagi saat kami menyadari bahwa tak satupun dari kami yang memiliki nomor HPnya. Gawat. Kucoba mengintip YMnya, in case dia online dan bisa kumarahi karena tidak tepat waktu. (hehe…ketahuan banget tukang marah yaaa… rencananya kok mau marahin orang!, hehe).

Tak ada tanda-tanda kehidupan dari contact YMnya. ‘offline’! Perfecto.
Malah Ririe yang terlihat online, maka segera kutanyakan padanya jika saja Ririe punya nomor si mas stumon. Nihil sobs.

Well, nothing to do then! Kami pun berinisitif menjaring orang-orang berambut gondrong karena indikasi mas Stumon adalah berambut panjang. Hanya satu pria berambut gondrong di depan Carefour, dan seperti kata Una, tidaklah memenuhi syarat untuk menjadi mas Stumon, walau kami belum pernah melihat the real of mas Stumon. Hehe…

1 jam terlewati dengan ngobrol ini itu berdua Una. Tak ada tanda-tanda kehadirannya. Aku mulai gregetan dunk. Dan mulai merencanakan untuk bikin postingan berantai di blogku dan Una tentang ke-jam-karet-an nya mas Stumon yang begitu super.

Kucoba lagi mengintip ke YMku di BB, dan Alhamdulillah dia nongol. Online. Langsung kusambar.

‘Woiiii…. Kita udah 1 jam lebih nih nungguin, kok belum muncul? Dimana neh?” kurang lebih begitulah isi pesanku yang lgsg hadir di monitor PCnya.

‘Waduuuh, maaap… aku lupa.! Kalian masih disana?’

Whaaat???? Mendidih darahku rasanya, jika saja mas Stumon dihadapanku, udah kukutuk deh dia menjadi ‘Smart Monkey’. Biar ga lupaan dengan janjinya. Hehe.

Balas berbalas pantunpun berlangsung beberapa menit sampai akhirnya sepakat untuk menunggu kehadirannya in a few minutes a head.

Aku dan Una pun memutuskan untuk nungguin si mas Stumon di Urban Kitchen, pesan makanan, duduk nyantai. Aku permisi sejenak pada Una untuk focus mengupload postingan yang telah ku draft di Bus tadi ke blogku. Maklum sobs, aku punya hutang postingan untuk ikutan GAnya mba Nique, janji yang telah lama aku ikrarkan tapi belum berkesempatan merealisasikannya.

Maka tadi dalam bis, aku coba merangkai kata, menyusun sebuah draft untuk nanti di postkan dalam rangka mensukseskan perhelatan/GA yang diselenggarakan oleh mba Nique ini.

Oya sobs, sambil posting,  Ririe, di Banyuwangi, telah menanti saat-saat pertemuan ini dengan perasaan berdebar. @ini mah lebay! Ga mungkin lagi Ririe sampai berdebar ya Rie…? Hihi.

Lalu kuaktifkanlah webcam dari laptopku, begitu juga Ririe. This is the first time for me and Una to see her and vise versa.  Kamipun saling melambaikan tangan dan melemparkan senyum termanis. Kurasakan, di lubuk hati terdalam, desir indah persahabatan kini tak lagi hal mustahil. Jarak tak lagi menjadi penghalang terciptanya kebersamaan ini.

Bantuan teknologi, telah mendekatkan yang jauh dan semakin mendekatkan yang dekat (untuk kalimat italicnya aku sedikit ragu, hehe).  Saling mengenal, saling menatap, tak harus dengan saling berhadapan secara nyata. Again, Communication and IT provide their best support.

Subhanallah. Puji Syukur kehadirat Nabi Besar Allah SWT yang telah membawa umat manusia dari alam kebodohan ke alam yang penuh ilmu pengetahuan. Kealam yang begitu canggih ini. Subhanallah, Alhamduillah.

Well, Una dan mas Stumon saling sms-an dan tak lama seorang laki-laki gondrong hadir di depan mata. Tersenyum cengar cengir menyalami kami sambil memperkenalkan nama aslinya. Penasaran nama aslinya mas Stumon kan?

Ntar para sahabat juga akan tau kok jika sudah bertemu langsung dengannya. J

Aku tentu saja masih menyempurnakan beberapa kalimat yang pending saat Ym-an dengannya tadi, langsung padanya saat bersalaman. Menyempurnakan rasa gregetanku gara-gara dia lupa ada janji KopDar dengan kami.

Bayangin coba sobs,
Masak bisanya dia lupa ada janji seperti ini? Masyaallah! Untung saja namanya Stupid Monkey. Hehehe….

Well, akhirnya pertemuan kami terwujud dengan begitu menyenangkan. Bertambah lagi dua sahabatku di dunia nyata ini. Yang tadinya hanya saling bersapa ria di dunia maya, kini ternyata mereka benar adanya. J

Seperti yang sudah diceritakan Una, banyak hal yang kami obrolkan. Beraneka ragam, dan untuk jelasnya bisa lihat di postingan Una yang ini deh sobs…

Sekitar jam 4 pm kami pun memutuskan untuk berpisah karena aku harus segera hadir di agendaku berikutnya. Training di salah satu perusahaan yang berkantor di Gedung GKBI, Jl. Sudirman. Dan Alhamdulillah bisa barengan dengan Una, jadi aku ada teman, walau di tangga penyeberangan nanti, Una ke Semanggi dan aku ke arah sebaliknya.

Pertemuan yang indah. Sungguh menyenangkan. Dan aku selalu sependapat dengan quoteku yang ini, persahabatan adalah harta terbaik yang mutlak harus dijaga dan pertahankan, karena teman adalah channel/relasi penghubung bagi kita dalam mencapai langkah-langkah keberhasilan.

Sobats….

Panjang beneer postingan ini, dan sebelum halaman ini tertutup paksa oleh sebuah klik di mouse para sahabat yang mulai jenuh membaca uraian cerita ini, maka ijinkan daku menutup postingan ini ya sobs…

Namun sebelumnya, let me show you one more picture that we took yaaa....


Trims atas atensi dan kehadirannya, semoga postingan ini dapat menginspirasi yaaa, setidaknya untuk meyakinkan bahwa blogging itu indah dan sangat bermanfaat. Let’s keep blogging and be in touch yaaa!

Saleum,

Alaika  

41 comments

  1. wah foto yg kedua itu siapa? :D
    oia kapan2 ajak donk kalo kopdaran juga, di jkt kan?? hehehe :D

    ReplyDelete
  2. wah kopdaran...asik yah saya belum pernah sekalipun, tp dijamin sy bukan robot kok..hehehehe

    ReplyDelete
  3. wah enak banget ya kopdarnya,
    moga bisa nambah pengalaman n mempererat persahabatan juga :)

    ReplyDelete
  4. Wah pada sepakat nyindir mas stumon yang lupa nggak dateng kopdar ya. Mas stumon pasti senyam-senyum sendiri sambil nyengir he...he...

    kopdar emang seru ya sob.

    ReplyDelete
  5. huaaaaaaa pengeeeeennnnnnnn
    mbak Al, aku juga mauuuuu

    ReplyDelete
  6. Serunya kopdar, Una juga dah cerita dengan gayanya ^^

    Peserta kopdar yang satunya g mau difutu ya Mbak, hehe...

    ReplyDelete
  7. kejadian ini kan ada hikmahnya mbak, jgn lupa minta nmr hp sebelum ketemuan hehe

    ReplyDelete
  8. pantesss pantess huatchi huatchi terus seharian kalian kopdar tu :D
    dah lah pulak tak jadi cubitkan si manusia gunung untukku arrrgghhh
    semakin membara niyy hiihihih

    eniwe, makasih banyak u/ effortnya yang luar biasa untuk 'sekedar' ikutan GA iseng kami ya mba, I do appreciate it :)

    ReplyDelete
  9. hiks aku baru bisa online nih mbak, tau gitu bisa ketemuan ya. pertanyaanku yg terakhir ga dijawab sih mbak alaika menginap dimana di postingan perlunya berterima kasih. maaf baru bisa bw inetnya baru sembuh

    ReplyDelete
  10. @HEЯRY

    hehehe... nanya apa 'nanya' nih? kan udah jelas itu Una dan saya, :)

    Una domisili di Jakarta mas Herry, kalo saya kan di Aceh... , tapi ntar kalo saya balik ke Jakarta saya kabarin deh yaa... so we can meet. ok?

    ReplyDelete
  11. @hima-rain

    wkwkwkwk... saya percaya kok mba Hima bukan robot. hihi

    ReplyDelete
  12. @socafahreza's blog

    hehe, kopdar emang asyik lho. iya semoga bisa mempererat persahabatan, amiiin..

    makasih ya mas reza..:)

    ReplyDelete
  13. @HP Yitno

    hehe... emang udah sepakat kami mas, habis si mas stumonnya sih, bukan hanya ngaret, tapi LUPA. huft!!

    ReplyDelete
  14. @Yunda Hamasah

    hehe, iya mba, seru bangeeet lho!

    iya tuh mba, si mas stumon nya ga mau di foto. Bener-bener menghindar dan nutup2 wajah segala begitu mau kami foto paksa. haha

    ReplyDelete
  15. @Seagate
    bener banget mba, banyak hikmah dan pembelajaran dibalik sebuah kejadian.... :)

    ReplyDelete
  16. @nicamperenique

    hahahahaha..... sebenarnya aku udah ingin banget mencubitnya mba.... bahkan menarik rambut gondrongnya itu malah, Tapi kok aku jadi sependapat dengan Una mba... kasiaaan, ga bisa dicubit, kuruuus.... paling tangan kami ntar yang sakit. hehe. Oops! bisa dikemplang sama mas stumon nih aku mba... hehe

    aku senang banget lho mba ketika akhirnya artikel GA itu sukses terposting. Hutangku padamu lunas deh. Legaaaa banget. hehe. Trims kembali sobatku sayang... :)

    ReplyDelete
  17. @Lidya - Mama Pascal

    Mba Lydiaaa.... hiks..hiks.. maaf banget, aku belum sempat jawab komen waktu itu karena hanya posting via email, jadi ga sign in di blog mba...

    Maaf banget yaaaa.... jadi belum terjawab deh tuh. Aku tinggal di tempat teman mba, di Bekasi. Dan besok aku kembali ke Aceh, tapi Insyaallah Maret nanti balik lagi untuk beberapa minggu disini mba... Mudah-mudahan kita bisa ketemu ya mba...

    Bener, I do hope could meet you soon lho.

    ReplyDelete
  18. hohoho...kalau robot mah aku deh Mbak, kan dulu jaman kuliah ada teman yg manggil aku gitu kalau lagi ta usilin..hehehehe.

    Wah seru abis kopdarnya..detail terinci laporanya jd bikin penasaran dengan penampakan mas Stumon...kalau di YM ta bilang dia "men with the mask" tuh MBak.

    Kalo Una mang tampak langsing waktu mucul di webcam, gak spt yg dia doktrinkan kalau di postingan tuh...hehehe

    ReplyDelete
  19. wah Kopdar di Central Park toh,hehehe
    aku besok jg mau kopdar sama blogger tetangga sebelah mba :)

    ReplyDelete
  20. mba alaika di aceh dimananya,, saya dibanda aceh..salam kenal ya ^^

    ReplyDelete
  21. terpana liat bakso yg ga diabisin....sayang mbak huhuhuhu coba mimi ada psti ga bersisa hahahahahah
    hebad dong bikin draft GA sambil wara wiri gitu...ccckkk..lah mimi mau posting soal martabak aja , semedinya 3hr 3mlm haiiiissszzz

    ReplyDelete
  22. Fotonya sobat smart mana mbak ? kok gak keliatan :D

    ReplyDelete
  23. Wuahhhhh kopdarannya bikin iri mbak... meski baru ketemu tapi akrab banget ya antara mbak Alaika, Una, mas Stumon juga mbak Riri... aku blm pernah kopdar dan memang masih takut2 kopdaran he..he... takut garing ntra malah diem2an nggak ada bahan omongan (akukan pendiam dan pemalu :D halah!)

    Tapi ntar kalau plg ke Aceh pinginlah jumpa mbak Alaika... boleh ya? ^^

    ReplyDelete
  24. @Ririe Khayan Huhuhu aku gendut tauuu. Massa jenisnya besar @_@ Tapi terlihat langsing ahahaha~

    ReplyDelete
  25. Di foto kedua aku manis yah... *huek*
    Eh berarti sekarang mbak udah sampai Aceh yaaa?

    ReplyDelete
  26. wah.. wah.. serunya.. jd pengen.. tp kok ga da yg ngajakin ya.. hehe..

    ReplyDelete
  27. wah asyik na kopdar2.. ketemu mbak una :D

    kapan neyh mbak alaika ketemu niar :D

    ReplyDelete
  28. @Una

    ssst! Jangan protes atuh.. kamu tuh langsing kok. Udah terima aja dibilang langsing. :)

    ReplyDelete
  29. @Ririe Khayan
    Iya ya Rie... kamu kan dipanggil robot.. hehe, lupaaa....:)

    mas stumonnya takut hilang kesaktiannya kalo kena kamera tuh Rie... makanya menghindar terus... wkwkwk

    ReplyDelete
  30. @Andy

    he eh....

    btw, gimana nih kopdar nya mas Andi? jadi kah?

    ReplyDelete
  31. @Lia_Lovaa

    Halo Lia, salam kenal kembali yaaa.... saya juga di Banda Aceh lho..., Lia di mananya di Banda?

    ReplyDelete
  32. @mimi RaDiAl

    hahahahhaha....mimi.. kehadiran dan komentarmu selalu mencerahkan senyumku lho mi....

    bikin ngakak terkadang dweh... makasih ya miii.... hehe

    ReplyDelete
  33. wah senangnya bisa kopdar di sela2 tugas negara heheh.....postingannya jd kayak di blognya gaphe yg hrus nunggu 1 jam juga utk kopdar hihihi....

    ReplyDelete
  34. @HP Yitnoyang mana sih namanya stumon, huh jadi penasaran deh, #geleng-geleng

    ReplyDelete
  35. @nicampereniqueini orang maunya nyubit nyubit aja ya, gak kasian apa, tuh denger kata mba Al, wew :D

    ReplyDelete
  36. @Ririe Khayankasian yg penasaran, sini kejakarta biar ketemu :D

    ReplyDelete
  37. hore ... stumonya muncul juga, #ngeselin tuh emang stumon, wkwkwkwk :D

    ReplyDelete
  38. Mbak Alaika bener2 memanfaatkan me-time nya, bisa jalan2 bisa kopdar juga sekalian.

    tapi bener2 ya Mbak menunggu itu menyebalkan, heheh

    semoga someday kita bisa kopdar juga ya Mbak :)

    ReplyDelete
  39. Seru juga acara kopdarannya. Kirain Una tuh di Yogya mbak, ternyata di Jakarta to? hehehe

    Makin iri deh nih, kapan ya bisa kopdaran dg mbak Al? :)

    ReplyDelete
  40. Yakin kalo dua makhluk yang mbak temuin bukan robot? :p

    ReplyDelete