4 Pilar MPR-RI Yang Masih Sering Tertukar

Pandemi belum berakhir dan sepertinya masih akan terus berlanjut. Membuat kita harus terus mawas diri, dan melanjutkan social distancing as well as physical distancing. Tak hanya itu, berkegiatan dengan menerapkan kondisi New Normal, tentu masih membuat kita tak bebas beraktivitas seperti sebelum-sebelumnya, bukan? Rasanyaaaaaa.... huhu.... you know lah! Kangen rasanya berkumpul lagi dengan teman-teman warganet, berkegiatan offline seperti dulu...

Dan..., OMG, MPR-RI kayak tau aja nih keinginanku untuk bisa kumpul-kumpul lagi dengan teman-teman netizen/influencer. Acara kece bertajuk "𝕎𝕒𝕣𝕘𝕒𝕟𝕖𝕥 𝔹𝕒𝕟𝕕𝕦𝕟𝕘 ℕ𝕘𝕠𝕓𝕣𝕠𝕝 𝔹𝕒𝕣𝕖𝕟𝕘 𝕄ℙℝ ℝ𝕀" yang diadakan di Hotel Trans Luxury Hotel - Bandung pada hari Rabu, 25 November 2020 lalu adalah jawaban kece bagi keinginan itu. 

Alhamdulillah, akhirnyaaaaa, bisa kumpul lagi dengan teman-teman blogger dan influencer Bandung. Yeayy!! Ga cuma "reunian", tapi penuh makna dan pencerahan tentang 4 prinsip penting yang harus kita terapkan di dalam kehidupan sehari-hari, demi menjaga api cinta tanah air dan kesetiaan serta sumbangsih kita pada negeri ini tetap menyala. 

Yess, MPR RI hadir lagi di Bandung, memantik kembali api cinta akan tanah air dan menyuburkannya melalui dialog interaktif yang telah terselenggara kemarin. 

4 pilar mpr ri

Dihadiri oleh Ibu Siti Fauziah, Kepala Biro Hubungan Masyarakat dan Sistem Informasi MPR RI, dan Bapak Budi Mulyawan, Kepala Bagian Pemberitaan dan Hubungan Lembaga MPR RI, didampingi oleh Kang Ali Muakhir sebagai salah satu pembicara, dan Raja Lubis sebagai MC, maka acara ini berlangsung dengan tertib, seru dan fun! 

𝟜 ℙ𝕚𝕝𝕒𝕣 𝕄ℙℝ ℝ𝕀 𝕐𝕒𝕟𝕘 𝕄𝕒𝕤𝕚𝕙 𝕊𝕖𝕣𝕚𝕟𝕘 𝕕𝕚𝕤𝕖𝕓𝕦𝕥 𝕊𝕖𝕓𝕒𝕘𝕒𝕚 𝟜 ℙ𝕚𝕝𝕒𝕣 𝕂𝕖𝕓𝕒𝕟𝕘𝕤𝕒𝕒𝕟

Yes. Aku sendiri tadinya berfikir bahwa sebutannya adalah 4 Pilar Kebangsaan, karena popularnya adalah demikian. Namun jadi tercerahkan mendengar penjelasan dari Ibu Siti Fauziah, yang ujug-ujug meminta salah satu undangan untuk menyebutkan dengan benar urutan pilar dari 4 Pilar MPR RI.

Yang ternyataaaaa, walau dikira mudah, tapi ternyata masih sering tertukar! Yang lebih bikin ngeh lagi adalah ketika beliau menjelaskan bahwa selama ini, masih banyak yang menyebutkan 4 pilar ini sebagai 4 PILAR KEBANGSAAN, padahal yang BENER adalah 4 PILAR MPR RI.  Hayo, NOTED ya!

Apa saja dan gimana sih urutannya?

Ngobrol bareng MPR RI
Warganet Bandung Ngobrol Bareng MPR RI

𝟜 ℙ𝕀𝕃𝔸ℝ 𝕄ℙℝ ℝ𝕀 𝕕𝕒𝕟 𝕌𝕣𝕦𝕥𝕒𝕟𝕟𝕪𝕒

  1. Pancasila
  2. Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945
  3. Negara Kesatuan Republik Indonesia
  4. Bhinneka Tunggal Ika

Mudah banget sebenarnya ya? Dan seakan hapal di luar kepala, loh! Etapi, pas ditanya... kok malah ketuker-tuker, haha.

Pancasila adalah dasar negera kita. Yang sudah pasti menjadi pilar utama yang menjadi fondasi/ideologi negara, dan menjadi pedoman dalam prilaku kehidupan kita sehari-hari selaku rakyat Indonesia.  

UUD Negara RI 1945 adalah sumber hukum tertinggi dalam tata peraturan perundang-undangan negera kita, which is menjadi acuan utama dalam mengatur/mengembangkan tata kelola negara. 

Negara Kesatuan Republik Indonesia, sudah pasti adalah harga mati.𝕀 𝕣𝕖𝕒𝕝𝕝𝕪 𝕣𝕖𝕒𝕝𝕝𝕪 𝕝𝕠𝕧𝕖 𝕞𝕪 𝕔𝕠𝕦𝕟𝕥𝕣𝕪! Kalian juga kan? Negeri tercinta ini GAK BOLEH terpecah belah. Harus selalu bersatu padu, agar menjadi negara yang solid, kuat, tangguh dan jaya. Ye kan? 😊

Bhinneka Tunggal Ika adalah semboyan negara yang sungguh membuat kita harus bangga. Negeri yang besar, baik secara luas negara dan jumlah penduduknya, kaya pula akan adat istiadatnya, siapa yang tak bangga? 𝕀 𝕣𝕖𝕒𝕝𝕝𝕪 𝕣𝕖𝕒𝕝𝕝𝕪 𝕝𝕠𝕧𝕖 𝕞𝕪 𝕔𝕠𝕦𝕟𝕥𝕣𝕪!

𝔹𝕖𝕘𝕚𝕟𝕚, 𝕝𝕠𝕙, 𝕔𝕒𝕣𝕒𝕜𝕦 𝕤𝕖𝕙𝕒𝕣𝕚-𝕙𝕒𝕣𝕚 𝕞𝕖𝕟𝕖𝕣𝕒𝕡𝕜𝕒𝕟 𝟜 ℙ𝕚𝕝𝕒𝕣 𝕄ℙℝ ℝ𝕀 𝕕𝕚 𝕞𝕒𝕤𝕒 ℙ𝕒𝕟𝕕𝕖𝕞𝕚

Pandemi telah merubah our daily life activities, right? Begitu juga dalam penerapan ke empat pilar MPR RI di dalam kehidupan seharian kita. Dan kemarin, tiba-tiba saja aku ketiban tugas untuk menceritakan bagaimana aku menerapkan ke 4 pilar MPR RI di dalam kehidupan sehari-hari selama masa pandemi ini. Untung memang tanpa sadar selalu menerapkan ke-4 nya, sih, jadi aku bisa menjawab dengan santai dan berbagi inspirasi. 😊


ℙ𝕒𝕟𝕔𝕒𝕤𝕚𝕝𝕒

Menerapkan kelima sila Pancasila di dalam kehidupan sehari-hari kita sebenarnya sudah kita mulai sejak kita kecil, sepakat? Ketuhanan Yang Maha Esa, siapa coba yang memungkirinya? Dari kecil aku sudah diajarkan untuk selalu menjalankan ibadah sesuai dengan agama yang aku dan keluarga anut. Menjalankan shalat lima waktu, berpuasa, dan ibadah lainnya, adalah suatu hal yang sudah lumrah dan tak lagi tertinggal donk. 

Kemanusiaan yang adil dan beradap. Ini juga, sifat ini sudah ditanam secara mendalam oleh orang tua dan para guru bahkan sejak kita kecil, yang tentunya menjadi mendarah daging di dalam diri. Dan bagiku, selaku pekerja kemanusiaan, hal ini bukan lah hal yang sulit, bahkan sudah menjadi kebiasaan. Di masa pandemi ini, menolong sesama, tentu menjadi lebih utama bukan? 😊

Persatuan Indonesia. Ini juga tentu suatu keharusan jika kita ingin memelihara negeri tercinta ini tetap bersatu. Dalam masa social distancing applied ini, di mana kita lebih banyak berkegiaatan online, maka menjaga persatuan adalah dengan selalu menerapkan think and filter before sharing any info, untuk menghindari hoax. Juga selalu berusaha untuk tidak terpancing oleh isu-isu yang penuh hasutan dan kebencian. Sedapat mungkin kita menyaring dan memotong rantai berita hoax, untuk menghindari kerusuhan dan terciptanya hal-hal yang tidak kita inginkan. 

Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan. Selalu mengutamakan bermusyawarah dalam mengambil setiap keputusan. Diskusi is a must!

Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia. Yess, bersikap adil adalah senjata utama dalam menciptakan perdamaian, right? Aku selalu berusaha untuk tidak berat sebelah sih. Menerapkan no judgment, juga sering membantuku dalam bersikap adil dan bikin suasana hati dan keadaan jadi damai. 😊

Untuk Penerapan UUD Negara RI 1945, terus terang semasa pandemi ini, aku ga tau persis yang mana dan gimana aku menerapkannya, sih. Hehe.

Untuk Pilar ketiganya, yaitu Negara Kesatuan Indonesia, as I said above, ini adalah harga mati. I really love my country, dan negeri ini harus selalu bersatu. Negeri yang besar, maju dan sukses adalah yang seluruh unsur di dalamnya bersatu padu. Jangan sampai ada gesekan yang besar dan berlarut-larut.

Pilar ke empat yaitu Bhinneka Tunggal Ika, ini awesome banget, loh! Kita itu kaya raya, baik dari jumlah penduduknya yang luar biasa, sumber daya alamnya yang amazing, hingga ke aneka kultur budaya-nya yang mengagumkan. Ini adalah aset berharga dan merupakan warisan leluhur yang harus terus dijaga dan lestari. 

Ah, acara yang digelar oleh MPR RI kemarin itu sungguh mencerahkan dan bikin aku semakin cinta akan negeri tersayang ini. I love my country! So so so so much! Don't you either? 😊😍

Well, mantemans, semoga postingan ini turut mencerahkan, ya! 


Salam,

Al, Bandung, 2 Desember 2020

2 comments

  1. Baru tahu kalo empat pilar MPR RI itu mbak, dulu pernah belajar tapi lupa soalnya sudah lama sekali.😂

    ReplyDelete
  2. ah, keren banget ini. Di tengah isu isu dan hoaks sana sini, perlu banget ini sering diadakan acara macam ini kak.

    ReplyDelete