Ha? Akupuntur lagi, Al? Emang ada apa, sih? Kok sering banget?
Eh, akupuntur itu sehat, lho! Ini adalah teknik alami dalam merangsang produksi collagen sehingga membuat kulit cerah, sehat dan kencang! Tak cuma itu, sih. Aku jadi beberapa kali menjalani facelift akupuntur ini, karena memang sedang dalam tahapan 'pembenahan' bantalan lemak pada pipi, agar pipi tetap kokoh, sehingga mampu menopang lapisan lemak pada bagian bawah mata/kantung mata, saat nanti dilakukan dermafiller.
Jadi, seperti yang aku ceritakan pada postingan sebelumnya, bahwa setahun setengah yang lalu, aku kan pernah jalani treatment dermafiller untuk menghilangkan kantung mata, tuh. Nah, hyaluranic acid yang disuntikkan ke lapisan bawah kantung mata itu, akan bertahan selama satu tahun. Artinya, setahun kemudian, tindakan yang sama akan diulang, dengan jumlah filler yang disuntikkan tentu tak akan sebanyak yang sebelumnya.
Baca juga: Dermafiller - Solusi Jitu Hilangkan Kantung Mata
Eh ternyata, justru udah setahun lebih, aku belum butuh tindakan itu. Hingga kemudian, setahun setengah kini, terlihat bahwa kantung mata sudah mulai mengintip lagi. Nah, si dokter kece, dr. Dave punya rencana lain. Dia ingin membenahi pondasi bantalan pipiku terlebih dahulu, karena menurutnya, kantung mata itu justru terbentuk karena bantalan lemak pipi yang menipis. Bantalan lemak yang menipis ini, menyebabkan lapisan bawah mata ikut turun membentuk kantung mata, karena tak ada yang menyokongnya lagi.
Canggih bener ya, pemikirannya? Ini yang paling aku kagumi dari dr. Dave! Doi tuh ga mau main-main. Ga mau instant dengan hasil yang ga maksimal.
Sebenarnya, demi mengeruk keuntungan, bisa aja kan doi langsung mengiyakan untuk lakukan dermafiller (koreksi kantung mata) begitu pasien menginginkannya? Namun enggak tuh! dr. Dave akan lihat dulu kondisi si pasien.
"Dokter estetik itu layaknya pekerja seni. Kami ga ingin hasil karya kami amburadul atau ala kadarnya. Kami ingin hasil yang maksimal." Katanya dengan tegas, pada suatu hari. Proud of you, Doc!
Baca juga: Facelift Pertama by Teh Winda Sari
Maka, dokter Dave pun memutuskan untuk melakukan beberapa tahapan facelift akupuntur terlebih dahulu, untuk membenahi bantalan lemak pipi ini. Itu lah sebabnya mengapa aku kini diminta untuk lakukan facelift akupuntur lagi.
Dan kali ini, akan dilakukan oleh dr. Tessa Salim.
Tak ada keraguan di hati akan kemampuan dr. Tessa. Selain karena telah mengenalnya dengan baik, aku juga yakin akan keahliannya melakukan akupuntur facelift ini. Dan benar saja, setelah krim anestesi yang dioleskan ke wajahku bekerja secara maksimal, maka dr. Tessa langsung mengeksekusi.
Satu persatu jarum khusus itu ditancapkan dengan penuh kehati-hatian dan lembut ke wajahku. Sembari ngobrol santai hingga aku yang memang sedang ngantuk kala itu, tertidur lelap. Aih. Emang ya, akupuntur ini kelihatannya aja ngeri, menyakitkan, padahal yang menjalaninya malah sempat-sempatnya tertidur! 😀
See? Keliatan banget ya kalo dr. Tessa itu penuh perhatian dan berhati lemah lembut? Care banget, gitu, lo! Caranya menancapkan jarum demi jarum itu, sungguh bikin hati tenang. Dokter Putri dan Teh Winda juga begitu kemarin, penuh kehati-hatian dan care. Senang deh bisa menjalani terapi di klinik elite ini!
Seminggu kemudiaan - The Result
Pasti penasaran donk akan hasilnya? Aku juga. Asyiknya tuh, aku termasuk yang sukses dalam menjalani akupuntur. Kulit wajah Alhamdulillah sama sekali ga biru bekas di akupuntur. Ada juga pasien yang sampai lama bekas birunya di wajah. Nah, kalo aku, Alhamdulillah enggak. Jadi bisa langsung keliatan kinclong.
Alhamdulillah. Wajahku terlihat kinclong, dan kencang. Hanya sayangnya, pada bagian pipi, kok terlihat kayak rahangku jadi kokoh dan jadi kurang tirus, ya?
Saat aku konfirmasi ke dr. Dave, katanya sih itu karena dr. Tessa masih sedang mengerjakan bagian pipi atas. Untuk pipi bawah akan dilakukan lagi, yang memang untuk mengangkat kedua pipi agar kencang dan tirus. Ah, i see.
Ok, baiklah, besok mau ketemu dr. Tessa lagi, ah! Udah kangen, plus ingin tunjukkan hasil karyanya yang kece ini.
Ingin coba treatmen sehat alami ini juga? Yuk, hubungi langsung di contact info berikut ya, sobs!
Jalan Leumah Neundeut No. 10
Bandung - 40164
Telp. 022-2010593
17 comments
Sulit ya Mbak Al menemukan dokter idealis seperti dokter David. Setelah beberapa waktu langsung jajaran instansi kesehatan tercoreng oleh beberapa kasus oknum. Inilah beliau permata dari sekian dokter yang ada di dunia kesehatan
ReplyDeleteSaya juga banyak ilmu dan wawasan setelah gabung di group Fb dan tele yang Mbak Al share dulu. Meski cuma baca aja hehehe tapi pengetahuan saya nambah
Makin cantik Mbak Al. Sebanding dengan biaya dan waktu yang dikeluarkan ya...
Iya, Teh Okti. Dr. Dave memang idealis. Dia ga tergiur oleh besaran rupiah. Jika menurutnya ga mendatangkan kebaikan bagi pasiennya, ya dia ga akan mau melakukannya.
DeleteYup, banyak banget ilmu bermanfaat yang kita peroleh dari bergabung dengan grup-grup yang dikelolalnya ya?
Kak Alaika hebat gak ngeri kalau aku udah gemetar duluan Kak. Tapi beneran hasilnya berproses dan cantik, dokternya care banget lagi. Duuuh keren Kakaaak
ReplyDeleteMakin kinclong aja deh, semoga hatinya jugaa eeaa
ReplyDeleteAaah tambah kenceng aja kulitnya Mbak Al. Makin cantik.
ReplyDeletePantesan awet muda seperti umur 30an ternyata semua itu ada perjuangannya. Apa ga ngeri jarum ditusukin gitu.
ReplyDeletekeren akupunturnya dr Tessa, di Lampung belum ada klinik beginian
ReplyDeleteDokter kecantikan bagaikan pekerja seni yang harus di tahu mana yg terbaik buat pasein jadi cuantik
ReplyDeleteAduhh mbaaakkk ngeri sih liatnya, tapi demi cantik ya heheheh
ReplyDeleteya ampun aku liat fotonya ngilu.. tapi kepingin dah nyobain nanti pasca lahiran buat ilangin chubby cheek hehe
ReplyDeleteHuwaaa aku takut ma jarumnya hehe. Tapi penasaran pengen juga jajal akupuntur katanya bisa jg buat hormon ya mbak? SOalnya wajahku tiap mns mesti muncul jerawat gtu :D
ReplyDeleteIni to rahasianya kulit wajah mbak Alaika kelihatan kinclong. Wajah memang harus dirawat ya mbak, agar tetap sehat. Keren akupunkturnya ^^
ReplyDeleteBelum pernah cobain akupuntur gini. Penasaran euy. Di Lombok belum tahu juga tempatnya di mana.
ReplyDeleteKaaak aku takut liat jarum, diauntik aja gak pernah mau krn takut liat jarumnya hikz. Btw hasilnya cantik kak
ReplyDeletemba, cantik banget dan awet muda sieh.
ReplyDeleteaku penasaran dengan akupuntur, itu sakit ga sih mba?
Iya, Teh Okti. Dr. Dave memang idealis. Dia ga tergiur oleh besaran rupiah. Jika menurutnya ga mendatangkan kebaikan bagi pasiennya, ya dia ga akan mau melakukannya.
ReplyDeleteYup, banyak banget ilmu bermanfaat yang kita peroleh dari bergabung dengan grup-grup yang dikelolalnya ya?
Terimakasih infonya, sukses terus..
ReplyDelete