Alhamdulillah, Makasih ya sobats...


Hai...hai sobats maya tercinta..... , semoga malam ini semuanya berada dalam keadaan sehat dan prima ya sobs, walau mungkin hari ini, Senin kedua di Januari 2012 diisi dengan seabreg kegiatan baik yang sesuai list of thing to do maupun yang mungkin muncul karena suatu emergency...

Pada kesempatan ini (jiaaah.... kayak pidato ajah, hehe), aku ingin banget berterima kasih pada sobats semua yang telah turut mendoakan kesehatan bagiku setelah Sabtu-Minggu kemarin terpuruk dalam genggaman flu berat yang membuatku menyerah telak tanpa perlawanan. Sungguh doa dan semangat yang sobats tinggalkan di komentar terhadap postingan ini sungguh memberiku kekuatan baru. Hingga pagi tadi, walau masih dalam keadaan sedikit demam, aku bersemangat menjalankan misi kantor via perjalanan darat ke Meulaboh, Aceh Barat. Syukur juga Kamis kemarin waktu apply security clearance/ijin perjalanan untuk bertugas, yang diajukan pada UNDSS (United Nation Departement of Safety and Security), aku mengajukan perjalanan via darat. Rasanya kemarin itu aku kok merasa bosan harus traveling via udara, rasanya kangen ingin jalan darat. Apalagi mengingat waktu tempuh Banda Aceh - Meulaboh yang sekarang ini semakin singkat.


Entahlah, kali ini feelingku bilang agar aku sebaiknya jalan darat aja, padahal kalo dipikir-pikir sih justru lewat darat yang lebih berbahaya, mengingat isue penembakan yang sedang merebak di Aceh akhir-akhir ini. Mbuh lah.... Yang jelas hari ini aku dan Teuku, salah satu kolega dari UNHabitat, sesuai dengan security clearance/ijin perjalanan yang dikeluarkan oleh ), berangkatlah dari Banda Aceh jam 9.30 pagi tadi. Sesuai dengan perkiraanku,
Semua memang ada hikmahnya sobs, andai saja kemarin aku jadi apply perjalanan via udara, sudah bisa dibayangkan aku akan menderita sakit tiada terkira di bagian pendengaranku (telinga) akibat aku masih demam dan sedikit flu. Rasa sakit yang bikin trauma ini pernah aku alami waktu perjalanan Medan - Jakarta beberapa bulan lalu. 1,5 jam aku harus menahan penderitaan tak terkira, sampai airmata tak mampu aku tahankan. Mengalir dengan sendirinya, merasakan sakit telinga dan rasa pekak yang membuatku menangis. Semakin tinggi jarak terbang pesawat semakin sakit telingaku. Dan itu sungguh membuatku trauma. Maka aku berusaha sedapat mungkin berada dalam keadaan fit/tidak sedang flu jika harus melakukan perjalanan via udara.

Berkat doa sobats semua, perjalanan yang kumulai dalam keadaan masih sedikit demam, berangsur pulih, apalagi ditambah dengan lancarnya kendaraan kami melaju di atas jalan mulus bebas hambatan buatan USAID (United States Agency for International Development), membuat kami hanya butuh waktu sekitar 4,5 jam plus dua kali istirahat menikmati pemandangan indah sepanjang jalan. (sayang matahari terik membuat foto yang berhasil kujepret menjadi gelap dan tidak layak tayang, hiks).

Oya, mungkin sobats juga penasaran misi apa yang aku emban ke Meulaboh ini kan ya? Hm... well, tugasku kali ini adalah untuk menggawangi sebuah pelatihan yang ditujukan bagi 4 dinas kebersihan bagi empat distrik wilayah kerja kami, yaitu untuk staf dinas kebersihan Aceh Jaya, Nagan Raya, Simeulu dan Gunung Sitoli. Sedikit informasi bagi sobats yang mungkin penasaran, sejak Januari 2010 hingga Juni 2012 nanti, kantorku bekerja sama dengan UNHabitat mengemas rangkaian paket pelatihan yang ditujukan untuk peningkatan kapasitas staf dinas kebersihan di 13 kabupaten/kota, sehingga mereka diharapkan akan dapat meningkatkan kinerja mereka dalam pengelolaan kebersihan demi terwujudnya kota/daerah yang bersih, sehat dan terkelola dengan baik dan rapi. Paket dua tahunan ini tentu dikemas sedemikian rupa, dengan modul khusus sesuai dengan target partisipan, baik yang dari level eksekutif, legislatif, pekerja maupun manajemen levelnya.

Pelatihan kali ini telah sampai pada modul '“ Project Implementation, Quality Control, Monitoring, Evaluation dan Reporting”, ditujukan untuk kepala Dinas dari 4 kabupaten yang aku sebutkan tadi, juga untuk manajer TPA (Tempat Pengelolaan Akhir Sampah) dan reporting officernya.

Huft, kok malah jadi cerita banyak tentang pelatihan ya? sorry ya sobs... jadi bikin sobats bosan deh nih kayaknya... malam-malam gini kok malah ngomongin pekerjaan ya?

Well, yuk cerita lain aja yuk.... pasti sobats akan tersenyum melihat sebuah benda yang nguntit aku melulu kalo melakukan perjalanan darat deh...... hahaha...

Sopo iku???? Tarrraaaaa.... ini dia sobs.... dia ini pemberian Intan, dan selalu aja ikut aku karena suka aku peluk menggantikan kehadiran Intan di sisiku. Tapi hanya kalo jalan darat aja lho.


Dan walau masih sedikit demam, boleh donk sedikit narsis? hehe.... (biar cepat sembuh sobs)...


Well sobs, postingan ini awalnya bertujuan untuk ngucapin terima kasih atas doa sobats semua yang telah membuatku begitu sehat ceria kembali, eh kok ujung-ujungnya jadi panjang begini ya? pake narsis-narsisan segala lagi.... Huuuu dasar nih Alaika.....

Baiklah sobats, berhubung besok pagi aku harus membuka acara pelatihan dan involve dalam pelatihannya, maka postingan kali ini cukup sekian dulu ya sobs.... juga untuk menghindari agar sobats ga bosan membaca postinganku yang seperti biasa, panjang ga berjuntrungan (bener ga nih ya bahasanya? hehe).... so, thanks again for the spirit dan doanya ya sobs.... see you tomorrow and good rest, good dream to you all. Untukku juga dunk.... :-)





10 comments

  1. malemmbak,semoga pelatihannya berjalan lancar ya

    ReplyDelete
  2. Wah abis sakit tho mbak...
    Kenapa kalau jalan udara bonekanya ga dibawa? *yaiyalaaah*

    ReplyDelete
  3. @Lidya - Mama Pascal
    Malem juga mba Lydia..... amin.... makasih ya mba... blm tidur nih Mamanya Cal-vin? ;-)

    ReplyDelete
  4. @Una

    sakit sedikit kemarin Na... terserang flu dan demam, tapi sekarang udah pulih kok.... makasih ya udah berkunjung... :-)

    Kalo lewat udara, apalagi naik Susi AIr, ga bisa dibawa Na bonekanya, saingannya sama Lobster... haha, kalah telak deh boneka ku.... hihi

    ReplyDelete
  5. wah saya adik yang ga bener nih... masa kaka nya sakit ga tau :(

    tetap jaga kesehatannya ya kaka... trus2 suka banget liat potonya... senyumnya manis kali lah kaka ku ini :)

    salam buat intan :)

    ReplyDelete
  6. maap Mbak, semalam kok daku off sebelum mampir neh...

    Kalau utk wilayah aceh dan situasi kemanannya kondusif, asli saya pengen lintas darat di Aceh. #katak dalam tempurung soale

    ReplyDelete
  7. mbak Ika,
    semoga semakin Fit dan sukses pelatihannya ya...

    ReplyDelete
  8. sukses ya Mbak dengan pelatihan itu, besok kalo kosong, bareng sama aku, yuk kita ikut latihan photography, hi hi hi

    ReplyDelete
  9. Oalah, jadi saat pergi Meulaboh belum sehat benar ya mbak? Semoga rasa capek stelah perjalanan gak membuat mbak tumbang lagi.

    Aku juga sering tuh mengalami sakit telinga saat perjalanan via udara. Sakitnya rasanya menusuk gitu ya mbak?

    Mbak, aku kok gak tau UNHabitat itu apa sih? Wah, judul pelatihannya pake Bhs. Inggris. Emangnya pelatihannya juga pake Bhs. Inggris mbak? Kok pelatihan spt itu gak dilakukan juga di Jatim mbak? hehehe

    Dalam pelatihan itu mbak Alaika memberikan materi juga ya? Hebat dong. Oya, itu si lumba2 dibawa kemana-mana. Shasa aja kalau pergi gak bawa2 boneka spt Tante Alaika lho hahaha

    ReplyDelete
  10. Meski agak sakit tetep narsis aja:D

    ReplyDelete